Cara Mengatasi Dinding Rembes Air Hujan Dan Penyebab Lainnya

cara mengatasi dinding rembes air hujan

Ada berbagai cara mengatasi dinding rembes air hujan. Namun, metode yang dipilih harus sesuai dengan penyebab rembes atau retak tersebut. Rasanya, banyak orang lebih memperhatikan desain rumah mereka daripada fungsi setiap bagian rumah dan peranannya, sehingga lupa untuk menjaga tembok rumah agar tidak retak atau rembes. 

Dengan begitu, rumah yang cantik akan kehilangan keindahannya jika temboknya rembes atau retak. Jika sudah terjadi, pemilik rumah akan mengeluarkan dana yang bahkan lebih banyak dari mengatasi dinding rembes sebelum itu terjadi.

Ampuh, Cara Mengatasi Dinding Rembes Air Hujan

Ketidak telitian dalam memasang komponen rumah seperti talang air atau dak beton bisa menjadi penyebab tembok rembes akibat aliran air hujan. Biasanya, rembesan terjadi karena kebocoran pada talang air atau dak beton yang memungkinkan air masuk ke dalam tembok. 

Pemasangan talang air yang baik dapat mencegah air hujan merembes ke dinding. Dengan begitu, Anda berhasil menerapkan cara mengatasi dinding rembes air hujan dengan baik dan warna cat rumah bagian luar yang elegan tetap terjaga.

Mengatasi Dinding Rembes Karena Penyebab Lainnya

Selain cara mengatasi dinding rembes air hujan, berikut ini juga dijelaskan beberapa cara mengatasi dinding rembes berdasarkan penyebabnya masing-masing.

1. Rembes Karena Retak Rambut

Retak rambut pada dinding dapat menjadi masalah besar dan menjadi penyebab terjadinya rembesan pada tembok rumah. Jika retak rambut tersebut terjadi pada bagian tembok yang basah seperti tembok yang berhadapan langsung dengan lingkungan luar atau tembok WC, maka masalah tersebut akan semakin fatal.

Untuk mengatasi tembok rembes akibat retak rambut, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah dengan mengelupaskan bagian yang retak pada tembok. Setelah itu, beri komponen waterproofing pada tembok sebagai penghalang agar air tidak merembes kembali pada tembok yang sudah diberi waterproofing.

2. Rembes Karena Dinding Luar Belum Diplester

Tembok luar yang belum diplester dan terkena hujan merupakan salah satu faktor penyebab tembok rembes. Beberapa orang mungkin sengaja tidak memplester tembok luar untuk menciptakan kesan vintage pada rumah mereka, tetapi hal ini dapat berakibat fatal bagi keberlangsungan rumah. 

Cara mengatasi dinding rembes air hujan karena belum diplester adalah dengan melakukan plester dan acian pada tembok luar serta memberi waterproofing pada bagian ini. Jika ditemukan masalah di bagian dalam seperti pada kesalahan tebal plester dinding, dapat diatasi dengan membersihkan dan menggantinya kembali.

3. Rembes Karena Tembok Kamar Mandi

Jika tidak hati-hati, tembok pada kamar mandi dapat menyebabkan rembesan pada tembok di sebelahnya. Hal ini disebabkan oleh paparan air yang langsung mengenai dinding. Khususnya pada tembok yang tidak memiliki trasram. 

Untuk mengatasi masalah tembok rembes pada kamar mandi, dapat dilakukan dengan cara membersihkan cat dan acian pada bagian luar, kemudian mengaplikasikan waterproofing. 

Campurkan bahan waterproofing dengan beberapa komponen lain dan acian, lalu oleskan pada dinding yang rembes dengan menggunakan alat bantu kape. Biarkan tembok kering selama beberapa hari, lalu lakukan pemasangan acian dan pengecatan ulang.

4. Rembes dari Naiknya Air ke Permukaan

Tembok rumah dapat mengalami rembes hingga setinggi satu meter dari lantai akibat naiknya air dari tanah, hal ini dapat disebabkan oleh kondisi tanah di sekitar rumah yang buruk dan plester yang tidak baik. 

Untuk mengatasi masalah ini, Anda perlu meningkatkan kualitas plester dan acian pada tembok rumah serta mengganti cat yang telah digunakan sebelumnya. Setelah itu, Anda dapat melakukan plester dan acian dengan kualitas yang baik untuk mencegah terjadinya tembok rembes di masa depan.

Itulah bagaimana cara mengatasi dinding rembes air hujan dan penyebab lainnya dengan cara sederhana dan mudah dipahami.

Baca juga: 6 Fungsi Pemasangan CCTV untuk Kenyamanan